Apa Saja Syarat & Urutan Rukun Haji Yang Sesuai Tuntunan

Ibadah Haji merupakan salah satu ibadah yang sangat dimimpikan bagi setiap umat muslim yang taat di seluruh penjuru dunia. Yang mana ibadah Haji juga termasuk dalam salah satu rukun islam yang wajib dilakukan bagi setiap umat muslim yang sudah mempunyai kemampuan untuk menunaikannya. Baik dalam hal kemampuan fisik, maupun kemampuan materi.

Ada banyak pahala berhaji dari Allah Subhanahu Wata’ala yang dijanjikan kepada umatnya yang melakukan ibadah Haji dengan benar dan ikhlas. Oleh karenanya setiap jamaah Haji harus tunduk dalam aturan syarat wajib (rukun Haji) ketika proses ibadah Haji supaya amalan Haji nya tersebut diterima oleh Allah subhanahu wata’ala dengan pahala yang penuh dan dijadikan Haji yang mabrur.  

Rukun Haji dan Artinya

Rukun Haji dapat diartikan sebagai persyaratan wajib yang harus dilakukan seuai dengan urutan ketika melakukan ibadah Haji. Yang apabila salah rukun Haji tersebut tidak dilakukan, atau dilakukan tetapi tidak seuai dengan urutannya, maka dapat dikatakan Haji nya tidaklah sah,dan jamaah juga tidak bisa membayar denda (dam).

Terdapat 4 rukun Haji yang harus dilakukan oleh jamaah, yakni ;

  1. Ihram
  2. Wukuf di Arafah
  3. Towaf Ifadhoh
  4. Sa’i

Perlu diketahui bahwa kempatnya ini harus dilakukan sesuai dengan urutannya. Berikut adalah ulasannya :

Rukun Haji Pertama : Ihram

Ihram yakni melafazkan niat untuk berhaji. Setiap jamaah Haji harus ber-ihram sebelum sampai di Miqat,bisa dilakukan setelah shalat maupun pada saat di kendaraan menuju miqat.

lafaz talbiyah yakni :

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ.لَبَّيْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ.إِنَّ الحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالمُلْكُ.لاَ شَرِيْكَ لَكَ

Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syariika laka labbaik. Innalhamda wan ni’mata, laka wal mulk, laa syariika lak”. (Aku menjawab panggilan-Mu ya Allah, aku menjawab panggilan-Mu, aku menjawab panggilan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu,  aku menjawab panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, kenikmatan dan kekuasaan hanya milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu).

Kedua: Wukuf di Arafah

Wukuf di Arafah bisa dilakukan pada waktu dzuhur tanggal 9 Zulhijjah sampai waktu terbit fajar (menjelang subuh) pada tanggal 10 Zulhijjah. Jamaah Haji bisa datang ke Arafah di daerah bagian manasaja. Baik dalam keadaan suci, maupun dalam keadaan junub, haidh, atau nifas. Wukuf di Arafah merupakan salah satu dari rangkaian ibadah Haji yang penting, yang artinya jika jamaah Haji tidak melakukan wukuf di Arafah pada tanggal tersebut diatas, maka bisa dikatakan bahwa Haji nya tidaklah sah dan dapat diganti dengan Haji di waktu yang lain di tahun-tahun mendatang.

Ketiga: Thowaf Ifadhoh

Yang dimaksud dengan Thowaf Ifadhoh adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali tanpa jeda jika tidak ada hajat. Thowaf dilakukan mulai dari Hajar Aswad memutari Ka’bah dimana Ka’bah berada di sebelah kiri jamaah yang berthowaf (berlawanan arah jarum jam).

Keempat: Sa’i

Rukun Haji yang terakhir adalah Sa’i. Sa’i dilakukan setelah jamaah Haji melakukan Thowaf Ifadhoh. Sa’i yaitu melakukan ibadah dengan berjalan diantara Shofa dan Marwah.

Yang Biasa Ditanyakan Seseoang (FAQ)

Question: Apakah Melempar Jumrah Termasuk Rukun Haji

Answer : Melempar jumrah merupakan salah satu dari wajib Haji, yang berarti bahwa ketika ada jamaah Haji yang berhalangan untuk melakukan lempar jumrah hal tersebut tidaklah menggugurkan ibadah Haji nya, dan bisa diganti dengan membayar dam.

Question: Apakah Mabit Termasuk Rukun Haji

Answer : Mabit, baik mabit di Mudzdalifah maupun mabit di Mina merupakahttps://haramainumroh.com/lama-umroh/n Wajib Haji. Merupakan dosa jika meninggalkannya tanpa ada uzur syar’i. Tetapi ketika meninggalannya dengan uzur syar’i, maka bisa diganti dengan membayar dam tanpa membatalkan ibadah Haji nya.

Question: Apakah Tawaf Wada Rukun Haji

Answer : Tawaf Wada merupakan Tawaf yang dilakukan ketika jamaah Haji akan meninggalkan Makkah. Tawaf Wada merupakan wajib Haji. Jika ditinggalkan tanpa hukum syar’i maka akan dikenakan dam.

Question: Dimana Travel Haji Plus Yang InsyaAllah sesuai tuntunan

Answer : https://haramainumroh.com/haji-plus InsyaAllah

Baca juga: 

  1. Umroh Plus Thaif
  2. Lama Umroh